Sabtu, 19 Februari 2011

UPDATE NEWS

Duo adalah Strategi Baru Boy Band Korea?

Agensi musik Korea menerapkan strategi baru untuk boy grup mereka dengan membuat unit / sub grup. Dengan begitu masing – masing member bisa lebih mengeksplorasi bakat yang mereka miliki, selain itu, fans juga akan lebih fokus terhadap tiap – tiap membernya.
Jika musik Korea tahun 2010 didominasi oleh girl group seperti SNSD, 2NE1, T-ara, Kara etc. Tahun 2011 ini sepertinya akan menjadi milik boy group. Karena seperti kita liat, untuk awal tahun ini saja banyak sekali boy group yang melakukan comeback. Khusunya penantian panjang comeback dari Big Bang dan TVXQ yang sepertinya akan semakin mempetajam persaingan di kalangan boy grup. Karena seperti yang diketahui kedua grup ini tidak merilis album korea selama 2 tahun.
Strategi ini sepertinya diilhami oleh musisi Jepang, “yang melakukan promosia sebagai sub group”. Terutama untuk grup dengan 3 atau 6 member. Sekarang member grup di perkecil jadi 2 member per unit, sehingga tiap membernya bisa mengeksplor bakat yang mereka miliki  lebih baik dibandingkan saat mereka ada di grup inti.
Yang pertama kali mempraktikkan strategi sub unit ini (di Korea) adalah SM Entertainment untuk grup band dengan 13 member, Super Junior. Mereka dibagi kedalam 3 sub unit yaitu Super Junior KRY, Super Junior H, Super Junior T & Super Junior M. Pada tahun 2010 ini Agensi YGE bereksplorasi dengan boy grup andalan-nya Big Bang, dengan memperkenalkan duet “GD & T.O.P”, diikuti oleh BEAST pada akhir tahun 2010.
GD & TOP merilis album debut mereka pada 24 Desember. Tapi sebelum mereka, BEAST mengagetkan publik dengan kemunculanya dengan 3 unit duo untuk pertama kalinya di Mnet M! Countdown. Tiap unitnya mengusung genre yang berbeda-beda yaitu, Yo Seob & Jun Hyung – “Thanks To” untuk genre Hip Hop, Hyun Seung & Gi Kwang R&B track, “Let It Snow” sementara DuJun and Dong Woon untuk track ballad, “When The Door Closes”.
Berbicara tentang comeback sebagai duo, maka tidak lengkap jika tidak membahas TVXQ. (Meski dengan kasus berbeda, (mereka menjadi duo setelah gugatan 3 member lainnya, bukan sebagai unit grup). Bisa kita lihat YG dan SM Entertainment telah sama- sama merilis album duet untuk artis mereka ini. Dimana keduanya merupakan boy grup papan atas Korea. Persaingan semakin ketat. Lalu siapakah yang memenangkan persaingan ini? Kita belum bisa memastikan karena penghitungan penjualan album masih terus berjalan.
Tapi sebagai bahan pertimbangan kita bisa melihat posisi penjualan album mereka di real time korean musik chart hateo per 17 Januari 2011.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar